Langkah awal usahakan
punya nyali yang cukup besar, karena sedikit saja melakukan kesalahan dijamin
lumayan ngeruk isi dompet untuk beli cartridge yang baru.
Sediakan piring, alat
menggayung atau gelas/muk yang terbuat dari plastik dan lem
Siapkan air hangat
secukupnya (Loh? Kok semuanya alat-alat untuk menyiapkan suatu masakan?
Tenang, ini bagian dari alat ala kadarnya.. ok... serius loh ini)
Ambil Cartridge-nya
dari printer lalu buka bagian atas Cartridge, congkel dengan pisau/obeng kecil.
Ambil semua gabus yang
ada di dalam Cartridge, letakkan di tempat yang bersih
Tuangkan air hangat ke
dalam piring, lalu rendam bagian Head Cartridge(tempat keluarnya tinta) namun
jangan direndam semuanya, karena namanya elektronik selalu rawan saat bertemu
air. Biarkan selama 10-15 menit
Gabus yang sudah di
ambil tadi siram dengan air panas hingga benar-benar bersih. Setelah itu
keringkan hingga benar-benar tidak ada air walaupun Cuma sekedar rembesan air,
yang pasti harus benar-benar kering. (Bisa dikeringkan dengan dijemur di bawah
sinar matahari)
Cartridge yang sudah
di rendam diangkat lalu bersihkan dengan tissu pada bagian dalam Cartridge
hingga benar-benar bersih, tidak ada tinta yang membekas.
Bersihkan juga bagian
Head Cartridge-nya, namun ingat jangan terlalu keras saat membersikan, tergores
sedikit saja elemen-nya maka Cartridge bisa rusak/tidak bisa terpakai lagi
Setelah Cartridge
benar-benar bersih, dan gabus sudah kering total, maka masukkan lagi gabusnya
seperti semula. Lalu rapatkan tutup Cartridge-nya dengan lem. Biarkan hingga
lem kering.
Selanjutnya, masukkan
tintanya, jika Cartridge warna, ukuran Cyan, Magenta, dan Yellow harus
sama banyaknya. Sedikit saja berbeda, nanti hasil cetakan printernya tidak akan
sempurna. (Isi tinta jangan terlalu sedikit, atau bahkan berlebihan)
Langkah terakhir,
masukkan Catridge ke dalam printer, lakukan Deep Cleaning (bukan
Cleaning saja) hingga hasilnya perfect.
Analisis Cartridge Printer Canon:
Jika cartridge di
letakkan di tissu halus, tinta keluar dengan sempurna tapi tidak bisa ketikan
melakukan print dan hasilnya masih bergaris, berbayang-bayang, artinya
Cartridge sudah minta ganti dengan yang baru
Jika Cartridge
diletakkan di tissu tapi tidak bisa mengeluarkan tinta atau bahkan keluarnya
tinta sangat banyak, itu artinya terjadi buntu (tersumbat) pada Head Cartridge,
masih bisa ditolong.
Jika hasil cetakan
warna kuning menjadi hijau dan sebagainya, itu artinya tinta di salah satu
warnanya lebih banyak/sedikit dari warna yang lain. Sebaiknya lakukan dengan
trik di atas.
Tips merawat printer
agar tetap awet:
Printer minimal harus
hidup satu kali dalam 24 jam untuk mencegah buntu/tersumbat, tinta membeku
dalam Cartridge
Jika melakukan print
warna hitam saja, minimal printer harus istirahat selama 1 menit jika kita
sudah menghasilkan print sebanyak setiap 25 lembar kertas, setelah 1 menit bisa
dilanjutkan lagi
Jika
melakukan print warna, minimal istirahatkan printer selama 1 menit setiap
setelah menghasilkan cetakan sebanyak 4 lembar kertas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar